Qomaruddin.com — Ikatan Keluarga Besar dan Alumni (IKBAL) Qomaruddin kembali menggelar rutinan Rotibul Hadad dan Ngaji Rutin pada Ahad (4/5/2025) di GOR Desa Wadak Lor, Duduk Sampean.
Sebagai tuan rumah Rutinan, IKBAL Korcam Duduksampean menyambut hangat lebih dari 100 tamu dan alumni dari Pondok Pesantren Qomaruddin. Beberapa tamu yang hadir langsung dalam Acara tersebut adalah Pemangku Pondok Pesantren Qomaruddin, KH. Muhammad Ala’uddin, Masykuri Hasan, Abdul Wajid Fahmi, Ketua IKBAL Qomaruddin H. Syamsud Dluha (Gus Syam), Dewan Pengawas sekaligus Wakil Bupati Nyai Aminatun Habibah, Jajaran Pengurus Yayasan, kepala sekolah dan perwakilan unit, dan para alumni.
Rotib dimulai pada pukul 13.30 yang telah didahului rangkaian Khotmil Qur’an mulai pukul 08.00 pagi oleh santriwati-santriwati Pondok Qomaruddin. Pembacaan Ratibul Haddad dipimpin oleh Abdul Wajid Fahmi, Mahalul Qiyam dipimpin oleh Masykuri Hasan. Selain itu, ada juga kuis berhadiah terkait pengetahuan Ke-Qomaruddin-an, yang dipimpin oleh perwakilan dari tuan rumah, Saiful Arif, yang juga merupakan alumni Pondok Pesantren Qomaruddin.
“Terima kasih atas kehadiran para alumni di Majelis ini,” ujarnya sambil menyebut bahwa Rotiban kali ini pesertanya terbanyak, dibanding 2 kali Rotiban sebelumnya, dengan perkiraan sekitar 200an peserta.
Sementara itu, anggota Dewan Pengawas YPP Qomaruddin, Aminatun Habibah mengajak pada seluruh alumni untuk terus menguri-nguri atau menghidupkan budaya-budaya yang baik yang ada di Pondok Pesantren Qomaruddin, termasuk Rotibul Hadad, wirid-wirid dan zikir-zikir, serta kebiasaan-kebiasaan yang ada di Pondok Qomaruddin.
“Itu dijadikan amalan-amalan keseharian kita semua di rumahnya masing-masing dan juga di masyarakat sekitar. Mudah-mudahan kita semua senantiasa menjadi orang yang bermanfaat bagi masyarakat yang lainnya, bagi manusia yang lain,” ujarnya.
Pada gilirannya, Ketua IKBAL Qomaruddin Pusat, M. Syamsud Dluha dalam sambutannya memberikan beberapa informasi terkait perkembangan kealumnian Qomaruddin, di antaranya: peluncuran Qoffmart & Cullinary pada tanggal 3 Mei 2025 kemarin. Dengan dibukanya toserba itu, maka alumni-alumni juga mulai bisa melakukan transaksi di toserba yang akan menjadi andalan kemandirian Pondok Pesantren Qomaruddin.
“Alhamdulillah sepertinya, katanya, ternyata toserba ini atau supermarket ini direspon dengan baik oleh masyarakat di sekitar pondok pesantren Qomaruddin. Rame. Monggo alumni-alumni khususnya yang sudah punya kupon yang mengikuti halalbihalal di Glagah kemarin saget mencoba merasakan
pengalaman berbelanja di Qoffmart,” imbuhnya.
Informasi selanjutnya adalah terkait akan diadakannya rapat koordinasi dan persiapan pelantikan Pengurus. Kegiatan itu diharapkan akan menjadikan kegiatan alumni bisa diurus dengan serius. “Harapannya, nanti akan ada kesepakatan, barangkali saget membuka cabang koperasi di daerah Gresik Selatan sini, katakanlah di Cerme… Kemudian kita bergotong-royong bersama, urun rembuk, kemudian nanti kita bisa menikmati hasil bersama,” ungkapnya.
Sementara itu, dalam Ngaji Rutinan, KH. M. Ala’uddin membacakan Hadits Arbain Nawawi Hadits ke-31, menjelaskan perihal zuhud. Ngaji yang juga bisa disimak di YouTube Pondok Pesantren Qomaruddin itu juga menjadi ‘tombo kangen’ untuk mengingat ‘utawi iki iku’ saat di pondok.
Menurut KH. M. Ala’uddin, zuhud dalam Hadits tersebut maksudnya bukan tidak mau dunia, tidak mau makan, tidak minum, dan yang lain. Makan silakan, minum silakan, tapi jangan sampai memasukkan dunia di dalam hati.
“Jadi silakan menjadi kaya, tidak ada larangan. Sebab itu juga meniru Kanjeng Nabi. Kanjeng Nabi itu paling sugeh-sugeh e Presiden,” imbuhnya.
Hadir juga di Rotibul Hadad saat itu, para guru di unit-unit YPP Qomaruddin, IKBAL Korcam, Ujung Pangkah, Manyar, Duduk Sampean, Cerme, Dukun, Benjeng, Balongpanggang, Sari Rejo, Glagah, Sekapuk dan beberapa alumni dari daerah lain